Inilah Beberapa Cara Agar Anak Mempunyai Sifat Mandiri

Cara Melatih Sifat Mandiri Pada Anak Sejak Dini

anak

Perlu kita ketahui jik sifat mandiri adalah salah satu sifat yang patut diajarkan orang tua kepada anak-anaknya. Sehingga, sang anak tidak selalu bergantung dengan orang tuanya. Sifat mandiri juga sangat penting bagi masa depang sang anak. Mengapa demikian?, karena dengan mereka mempunyai sifat mandiri, mereka akan menjadi sesosok orang yang percaya diri dan mampu membuat keputusanya sendiri.

Sifat ini juga tidak dapat muncul sendirinya, perlu adanya stimulasi dari lingkunganya. Dan orang tua harus dapat melatih kemandirian anaknya sejak kecil (sejak usia 18 bulan).

Mengapa mulai sejak umur itu?. Karena saat masa itu anak-anak mempunyai keinginan melakukan berbagai aktivitas sendiri dan ingin mencoba hal-hal baru. Walau kerap berantakan dan justru membuat kacau, sebenernya mereka sedang mengembangkan sifat kemandirianya. Namun kerap kali orang tua sering membantu seluruh kegiatan sang anak, karena mereka maksut agar kegiatan anaknya tidak berantakan dan tidak mengotori areanya. Sehingga membuat sang anak menjadi sangat bergantung dengan orang tuanya dan membuat anak menjadi tidak mandiri dan tidak mempunyai kepercayaan diri.

Nah, bagaimana sih cara yang perlu dilakukan oleh para orang tua, agar anaknya bisa mempunyai sifat mandiri? Mari kita simak penjelasn ini

Cara Agar Anak Mempunyai Sifat Mandiri

  1. Berikan apresiasi

Berikan apresiasi atas keberhasilan yang anak-anak telah lakukan walaupun kegiatan itu sangat mudah dilakukan. Dengan begitu, anak-anak akan melakukan kegiatan tersebut dengan benar dan tidak akan melakukan kesalahan lagi. Sehingga sang anak dapat memahami jika dengan keberhasilanya, orang tua mereka akan mengapresiasinya.

  1. Mengajarkan aktivitas sehari-hari

Kegiatan ini juga sangat perlu dilakukan oleh orang tua. Karena, aktivitas sehari-hari harus diketahui anak-anak dan harus dilakukan dengan benar. Sehingga anak-anak tidak meminta tolong untuk membantu aktivitas mereka kepada orang tua maupun anggota keluarga yang lain.

  1. Biarkan anak menentukan keputusanya

Biarkan anak menentukan keputusan yang sudah mereka pilih dengan sendirinya walaupun itu hanya kegiatan kecil. Karena dengan begitu mereka akan dipermudahkan dalam mengambil keputusan yang lebih besar. Dan dapat mengambil keputusanya di waktu dewasa nanti.

  1. Tidak memanjakan anak

Tidak memanjakkan anak adalah salah satu upaya dari orang tua agar anak-anak tidak selalu meminta kepada orang tuanya. Dengan cara tidak menuruti semua kemauan anak, dan akan melakukanya jika si anak mau mengerjakan sesuatu kegiatan seperti, membeshikan kamarnya, menyapu rumah, atau kegiatan ringan lainya. Dengan begitu anak-anak akan terbiasa dengan aktivitas tersebut dan tidak selalu meminta kepada orang tuanya.

  1. Jangan mengkritik atau menyalahkan anak secara langsung

Hindari mengkritik atau menyalahkan anak secara langsung jika sang anak melakukan kesalahan atau kegiatan yang tidak diperbolehkan orang tuanya. Mengapa? Karena anak-anak akan menangkap jika seluruh kegiatanya akan dilarang oleh orang tuanya dan sikap mereka akan berubah drastic menjadi seorang anak yang tidak mau terbuka dengan orang tunay.

Maka dari itu, kita sebagai orang tua dapat mengajarkan sifat kemandirian kepada anak sejak dini. Agar waktu dewasa nanti mereka tidak salah dalam mengambil keputusan. Dengan begitu mereka akan terbantu dalam pembentukan karakternya.

Bagi Anda yang membutuhkan Jasa Aqiqah bisa mengunjungi www.aqiqahplus.com, banyak varian paket yang menarik dengan harga terjangkau. Aqiqah plus juga sudah tersedia di 20 kota di jawa tengah seperti Semarang, Salatiga, Kudus, dan lainya.