Chloramphenicol, Obat Antibiotik Segudang Manfaat! Baca Juga Info Selanjutnya Di SehatQ!

Chloramphenicol adalah jenis obat antibiotik yang bisa digunakan untuk beberapa penyakit tertentu. Obat ini cukup berbahaya jika anda tidak tahu atau tidak konsultasi terlebih dahulu dengan dokter mengenai penyakit atau alergi yang dimiliki.

Jadi penting untuk memahami info obat ini agar tidak salah penggunaan dan terjadi efek samping yang parah. Anda juga bisa mendapatkan informasi lengkap seputar kloramfenikol di SehatQ.

Mengenal Chloramphenicol

Obat ini merupakan obat yang bisa mengatasi infeksi bakteri dan termasuk dalam kategori obat antibiotik bakterisidal yang punya cara kerja dengan membunuh bakteri. Obat ini sendiri punya spektrum cukup luas jadi bisa digunakan untuk melawan berbagai infeksi yang cukup sering menyerang manusia. Obat ini bisa dikonsumsi dengan resep dokter alias tidak boleh sembarangan.

Untuk dosis obat sendiri tentu berbeda-beda maka dari itu sebelum mengkonsumsinya konsultasikan dulu terhadap dokter. Baik bagi anda orang dewasa, anak-anak maupun lansia punya dosis berbeda saat mengkonsumsi obat ini.

Efek Samping Obat

Jika berbicara seputar efek samping obat chloramphenicol, ada beberapa efek yang bisa saja muncul dan punya potensi tinggi untuk memperparah keadaan. Misalnya saja mual, muntah dan diare. Namun ada pula efek samping lainnya seperti kelainan sumsum tulang saat memproduksi sel darah merah baru atau disebut anemia aplastik. Atau juga rendahnya produksi sel darah merah dan juga rendahnya produksi sel darah putih.

Bisa terjadi pada bagian saraf yang punya gangguan penglihatan atau neuritis optik akibat peradangan pada mata hingga kerusakan sistem saraf perifer. Masalah juga bisa terjadi bagian kulit seperti ruam atau syok akibat alergi yang berat atau disebut anafilaksis. Untuk bayi bisa punya potensi untuk mengalami grey baby syndrome, potensi ini juga muncul saat ibu menyusui atau dalam beberapa fase kehamilan tertentu mengkonsumsi obat ini.

Kontradiksi Obat

Info obat kloramfenikol, obat ini tidak boleh dikonsumsi pada kondisi tertentu yang bisa membuat obat jadi tidak berfungsi secara normal. Anda tidak boleh mengkonsumsi obat ini jika memiliki kondisi medis seperti berikut.

  • Alergi terhadap kloramfenikol
  • Memiliki riwayat kelainan darah misalnya kelainan sumsum tulang belakang atau pembentukan heme tidak sempurna.
  • Gendang telinga mengalami berlubang.
  • Kehamilan ataupun menyusui dengan pemakaian oral dan injeksi.
  • Penggunaan obat yang bisa menyebabkan depresi sumsum tulang.

Interaksi Obat

Obat ini juga tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat tertentu Karena akan menyebabkan interaksi. Kloramfenikol sendiri tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan beberapa obat di bawah ini karena akan bisa menyebabkan interaksi.

  • Avapritinin, jika dikonsumsi bersama-sama bisa membuat efek samping yang parah seperti pendarahan otak dan gangguan kognitif. Anda juga bisa mengalami gejala seperti kesulitan berpikir dan perubahan perilaku serta halusinasi.
  • Butorphanol, penggunaan secara bersamaan bisa menyebabkan pusing, mengantuk, kesulitan berkonsentrasi dan kesulitan mengambil keputusan. Bahkan pada tingkat yang paling parah bisa menyebabkan gangguan pernapasan, pingsan hingga kematian.
  • Deferiprone, penggunaan secara bersamaan bisa menyebabkan interaksi seperti penurunan jumlah sel darah putih atau fungsi sumsum tulang.
  • Encorafenib, interaksi yang ditimbulkan bisa menyebabkan komplikasi perdarahan, masalah pada bagian mata, masalah pada jantung, hingga pertumbuhan kanker kulit baru.

 

Jadi itu tadi beberapa penjelasan seputar obat chloramphenicol. Bagi Anda yang menginginkan informasi lebih lanjut seputar obat bisa membacanya langsung di SehatQ sebagai platform kesehatan keluarga Indonesia.